Jakarta, 5 Desember 2010 08:38
Kemenangan besar tim nasional (timnas) Indonesia, 6-0 atas Laos, pada laga kedua puataran Grup A AFF Suzuki Cup 2010, Sabtu (4/12) malam, diakui pelatih Alfred Riedl sebagai hasil yang tidak mudah.
Kemenangan besar kedua yang diraih timnas di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan tersebut tidak serta merta membuat Riedl merasa percaya diri secara berlebihan.
Riedl justry lebih menyoroti hal-hal yang menyulitkan timnas dalam mencetak gol. "Pada 20 menit pertama tim kita kesulitan membuat gol. Apalagi Laos juga tampil baik dan bahkan berhasil melepaskan tendangan yang nyaris menjadi gol ketika membentur mistar gawang," ujar Alfred Riedl, seusai pertandingan.
Dalam pengamatan Riedl, pertandingan melawan Laos tidak semudah diduga sebelumnya. Dan setelah timnas unggul 2-0 melalui gol penalti Firman Utina pada menit ke-26 dan gol Muhammad Ridwan pada menit ke-34, barulah Riedl melihat tim Merah Putih bisa menikmati permainan.
Di babak kedua tim Merah Putih menambah empat gol lagi melalui Firman Utina (menit ke-49), Irfan Bachdim (61), Arif Suyono (75), dan Oktovianus Maniani (80).
Mengenai tim lawan, sebagai tim yang pernah ditanganinya saat SEA Games 2009 di Laos, pada kesempatan itu Riedl menaruh simpati besar kepada tim Laos yang kini diasuh pelatih David Booth.
"Saya juga menaruh simpati yang sangat besar kepada tim Laos sebagai tim yang pernah saya tangani. Saya mempunyai kenangan yang bagus dengan tim Laos. Tapi dalam sepak bola profesional kita tidak boleh membawa perasaan itu secara berlebihan," ujarnya.
Menghadapi pertandingan putaran terakhir melawan Thailand pada Selasa (7/10), Riedl bakal melihat dulu siapa-siapa pemain yang siap tampil dan yang mengalami cedera.
Riedl mengaku akan tetap menginstruksikan permainan maksimal karena timnas memiliki tanggungjawab besar untuk memuaskan para pendukungnya. "Beberapa rotasi pemain mungkin saja kami lakukan. Tetapi kami memiliki tanggungjawab besar dalam memuaskan para fans kita. Kami ingin menghibur masyarakat pencinta sepak bola Indonesia," ujarnya.
Kemenangan 6-0 atas Laos sudah memastikan Indonesia lolos ke semifinal sekaligus menjadi juara Grup A karena pada pertandingan lainnya Thailand ditahan Malaysia 0-0.
Apa pun hasil pertandingan terakhir melawan Thailand, Indonesia tetap tampil sebagai juara Grup A.
Mengantisipasi lawan di semifinal, Riedl merasa tak perlu menghitung-hitung atau memilih-milih lawan dan menurutnya hal itu bukan merupakan hal yang penting. "Bagi saya itu tidak penting. Saya hanya akan lebih fokus melihat kondisi dan permasalahan yang ada dalam tim saya. Dua pertandingan yang kami lalui tidaklah mudah meski akhirnya menang dengan skor besar," ujarnya.
Sementara Booth mengakui mental pemainnya sempat menurun, pasca-timnas Indonesia berhasil menyarangkan dua gol. "Setelah tertinggal dua gol pemain kami drop. Selanjutnya kami berusaha meminimalisir kesalahan," ujar Booth.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar